Jumat, 09 Oktober 2015



       Halo sobat blogger, kali ini saya akan membagi postingan tentang sejarah awal Politeknik Negeri Bali. Tetapi sebelum itu, saya akan menceritakan terlebih dahulu kepada para sobat blogger sekalian sekilas tentang Politeknik Negeri Bali itu sendiri.Langsung saja kita mulai……

        Apa itu Politeknik Negeri Bali ? Politeknik Negeri Bali adalah sebuah perguruan tinggi negeri yang fokus pada pendidikan  vokasi, yaitu
lebih banyak menekankan praktek dan juga lebih pada menyiapkan para mahasiswa untuk langsung menerapkan keahlianya di berbagai bidang, seperti di bidang teknologi, ekonomi, administrasi, pariwisata, atau yang lainnya. Sehingga, para alumni akan lebih mudah mencari pekerjaan yang sesuai bidangnya. Jenjang pendidikan pada Politeknik Negeri Bali ini ada 2, yaitu jenjang pendidikan D3 dan D4 tergantung jurusan dan program studi yang dipilih. Nah, itu sekilas tentang Politeknik Negeri Bali... sekarang kita akan menggali lebih dalam mengenai sejara Politeknik Negeri Bali itu sendiri.

        Sejarah awal Politeknik Negeri Bali bermula dari perkembangan Politeknik di Indonesia yang sudah dirintis pada tahun 1976 yaitu politeknik di ITB Bandung yang merupakan kerjasama antara ITB Bandung atas nama pemerintah Indonesia dan pemerintah Swiss. ITB sendiri dahulunya diberi nama Politeknik Mekanik Swiss-ITB yang disingkat menjadi PMS-ITB. Berkat keberhasilan PMS-ITB didalam memajukan pendidikan di Indonesia pada masa itu, kemudian muncul agenda untuk mengembangkan politeknik di seluruh wilayah Indonesia. Pada tahun 1979, PMS-ITB mendapatkan bantuan dari Bank Dunia dengan merintis 6 (enam) politeknik yakni Politeknik Universitas Brawijaya, Politeknik Universitas Diponogoro, Politektik Institut Teknologi Bandung, Politeknik Universitas Indonesia, Politeknik Universitas Sumatra Utara, dan Politeknik Universitas Sriwijaya di Palembang.
    Rintisan enam politeknik yang sudah penulis sebutkan diatas dalam kurun waktu beberapa tahun dianggap berhasil oleh pemerintah Indonesia, kemudian pada tahun 1984 pemerintah Indonesia memutuskan untuk mengembangkan politeknik diseluruh Indonesia dengan menambah 11 (sebelas) politeknik baru. Didalam pengembangan politeknik ini, pemerintah Indonesia mendapatkan bantuan dari Bank Dunia dan pemerintah Australia. Salah satu diantaranya adalah Politeknik Universitas Udayana (yang sekarang telah berganti nama menjadi Politeknik Negeri Bali).
       Pada tanggal 1 April 1984, Rektor Universitas Udayana yang pada masa itu dijabat oleh Prof. dr. Ida Bagus Oka menugaskan Ir. Ketut Kinog dan Drs. Abdullah Jawas untuk mempersiapkan pembukaan program pendidikan politeknik di Universitas Udayana sebagai tindak lanjut dari permintaan Direktur PIU Pusat Pengembangan Pendidikan Politeknik di Bandung.Sebagai tindak lanjut, turunnya SK tanggal 3 Desember 1985, Dirjen Pendidikan Tinggi menetapkan pembentukan Politeknik Universitas Udayana bersama 16 Politeknik lainnya di seluruh Indonesia, sekaligus menetapkan Ir. Ketut Kinog dan Drs. Abdullah Jawas sebagai Direktur PIU dan Sekretariat Politeknik Universitas Udayana.
       Politeknik Universitas Udayana sendiri memulai perkuliahan perdananya pada tanggal 5 Oktober 1987. Pada awalnya, Politeknik Universitas Udayana menyelenggarakan program pendidikan Diploma II (D II) untuk bidang Teknologi, yakni Jurusan Teknik Sipil, Teknik Elektro serta Teknik Mesin. Program pendidikan Diploma III (D III) untuk bidang tataniaga yang meliputi Jurusan Akuntansi, Administrasi Niaga dan Pariwisata. Setelah melalui beberapa pertimbangan, jurusan Teknik Sipil, Teknik Elektro dan Teknik Mesin yang termasuk dalam bidang Teknologi ditingkatkan menjadi Diploma III (D III).
    Kemudian berdasarkan SK Mendikbud no. 081/O/1997 tanggal 28 April 1997, Politeknik Universitas Udayana (Politeknik Unud) melepaskan diri dari induknya dan berubah nama menjadi Politeknik Negeri Bali sebagai salah satu bentuk Perguruan Tinggi. Peresmiannya dilakukan oleh Sekretaris Dirjen Dikti pada hari Jumat, 12 September 1997.

source : wikipedia.co.id, buku pedoman pendidikan PNB

1 komentar :

  1. Casinos With Casinos With Casinos With Casinos With Casinos With
    Find the 창원 출장마사지 best casino sites with casinos with slots. You can try a list 토토 꽁머니 of 경상북도 출장마사지 all these types of casino games 양주 출장안마 from the best software developers. 의왕 출장샵

    BalasHapus